Secara ringkas, 10 prinsip perencanaan pemasaran adalah sebagai berikut :
1. Kembangkan rencana strategis terlebih dahulu; rencana operasional bersal dari langkah pertama ini.
2. Tempatkan pemasaran sedekat mungkin dengan pelanggan; pemasaran dan penjualan di bawah satu orang.
3. Pemasaran merupakan sikap pemikiran, bukan seperangkat prosedur.
4. Aturlah aktivitas pada kelompok pelanggan, bukan aktivitas fungsional.
5. Audit pemasaran harus dilakukan dengan setepat-tepatnya. Tidak boleh ada istilah yang samar-samar, dan tidak ada yang disembunyikan. Manajer harus menggunakan alat-alat seperti analisis portfolio dan informasi siklus hidup produk.
6. Analisis SWOT harus difokuskan pada segmen-segmen yang kritis terhadap bisnis; konsentrasikan hanya pada faktor-faktor kunci yang menuju ke sasaran.
7. Orang-orang harus dididik tentang proses perencanaan.
8. Harus ada rencana untuk perencanaan.
9. Semua sasaran harus diprioritaskan dalam hal urgensi dan pengaruhnya.
10. Perencanaan pemasaran membutuhkan dukungan aktif dari eksekutif puncak dan harus sesuai dengan budaya organisasi.
1. Kembangkan rencana strategis terlebih dahulu; rencana operasional bersal dari langkah pertama ini.
2. Tempatkan pemasaran sedekat mungkin dengan pelanggan; pemasaran dan penjualan di bawah satu orang.
3. Pemasaran merupakan sikap pemikiran, bukan seperangkat prosedur.
4. Aturlah aktivitas pada kelompok pelanggan, bukan aktivitas fungsional.
5. Audit pemasaran harus dilakukan dengan setepat-tepatnya. Tidak boleh ada istilah yang samar-samar, dan tidak ada yang disembunyikan. Manajer harus menggunakan alat-alat seperti analisis portfolio dan informasi siklus hidup produk.
6. Analisis SWOT harus difokuskan pada segmen-segmen yang kritis terhadap bisnis; konsentrasikan hanya pada faktor-faktor kunci yang menuju ke sasaran.
7. Orang-orang harus dididik tentang proses perencanaan.
8. Harus ada rencana untuk perencanaan.
9. Semua sasaran harus diprioritaskan dalam hal urgensi dan pengaruhnya.
10. Perencanaan pemasaran membutuhkan dukungan aktif dari eksekutif puncak dan harus sesuai dengan budaya organisasi.
Comments
Post a Comment