Skip to main content

Posts

Showing posts with the label Sumber Daya Manusia

SUASANA PENGUMUMAN DAFTAR NRG GURU DI KEMENAG. OGAN ILIR

Hari ini, Senin 24 Oktober 2011 tidak seperti biasanya, para guru yang mengajar di lingkungan Kementerian Agama Kab. Ogan Ilir ramai datang ke kantor Kemenag. Ogan Ilir untuk melihat pengumuman tentang daftar NRG (Nomor Registrasi Guru). Mungkin yang menjadi pertanyaan orang awam adalah, kenapa sih koq pada sibuk ngeliati nomor NRG masing-masing..:) Untuk diketahui yach NRG itu adalah nomor registrasi yang dikeluarkan oleh Diknas. Pusat sebagai kelengkapan berkas untuk mendapatkan Tunjangan Sertifikasi yang berarti $$$$$.eee..Rp Rp Rp untuk guru-guru tersebut :), Di lingkungan Kemenag. Ogan Ilir dibayarkan per semester sesuai DIPA masing-masing. Yacchh..kalau dulu Guru adalah "Pahlawan Tanpa Tanda Jasa" maka sekarang mereka sudah diberikan imbalan yang relatif setimpal dengan tingkat pengabdian mereka. Maka ungkapan yang tepat untuk guru sekarang adalah "Pahlawan Dengan Banyak Imbalan Jasa" :) :)...selamat untuk guru-guru Indonesia..!. Dengan diterimanya tu

TINGKAT-TINGKAT KEBUTUHAN MANUSIA MENURUT ABRAHAM H. MASLOW II

Kebutuhan Sosial Tidak ada manusia dalam abad modern ini yang dapat hidup menyendiri, sama sekali terlepas dari pengaruh lingkungannya. Bahkan dapat dikatakan bahwa salah satu ciri dari dunia modern adalah semakin banyaknya organisasi dimana seseorang menjadi anggota, yang tujuan dan kegiatannya dapat beraneka ragam seperti bidang politik, sosial, keagamaan, kekeluargaan, profesional, keolahragaan, kebudayaan, kesenian, dan sebagainya. Keanggotan dalam berbagai organisasi merupakan salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan sosial seseorang. Dikatakan demikian karena kebutuhan sosial biasanya menampakkan dirinya dalam berbagai bentuk naluri, seperti: 1.Sense of belonging 2.Sense of participation 3.Sense of importance 4.Sense of achievement Sense of Belonging Tidak ada seseorang yang senang “dipencilkan” dari arena pergaulan. Setiap orang ingin diterima, diperlakukan dan dihargai selaku anggota organisasi yang terhormat, yang diperlakukan secara wajar. Sense of Participation Beberapa fakt

BEKERJA SECARA PROFESIONAL

Profesi dapat diartikan bidang pekerjaan yang didasari oleh keahlian dan tanggung jawab yang tinggi. Keahlian yaitu kemampuan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut karena yang bersangkutan telah memahami benar mengenai teknis pelaksanaan pekerjaan tersebut. Tanggung jawab yaitu bahwa pelaksanaan pekerjaan tersebut terhindar dari kesalahan-kesalahan sehingga hasilnya memuaskan. Bertolak dari pengertian tersebut, maka tenaga profesional adalah pekerja/pegawai yang telah memiliki keahlian dalam melaksanakan pekerjaan tertentu. Bekerja secara profesional adalah bekerja yang didasarkan pada keahlian, bukan bekerja yang didasarkan kepada perintah saja. Contoh pekerjaan profesional adalah dokter, hakim, bidan, arsitek, ahli teknik elektronika, ahli kecantikan, ahli pahat, petinju, pemain bola. Untuk menjadi pekerja profesional, diperlukan belajar dengan tekun melalui learning by doing, keuletan, dan kesabaran. Dalam diri pekerja profesional terdapat ciri-ciri sebagai berikut : 1. Selalu menge